3

Igor Tudor Juventus Resmi Dipecat, Spalletti Calon Terkuat

Kegagalan Juventus meraih kemenangan dalam delapan pertandingan terakhir berakhir tragis bagi Igor Tudor. Manajemen kini bergerak cepat, dilaporkan mengajukan penawaran…

Kegagalan Juventus meraih kemenangan dalam delapan pertandingan terakhir berakhir tragis bagi Igor Tudor. Manajemen kini bergerak cepat, dilaporkan mengajukan penawaran kepada Luciano Spalletti untuk dikontrak hingga Juni. Keputusan ini mengakhiri masa jabatan Igor Tudor Juventus yang singkat namun penuh harapan.

Klub bertindak tegas setelah tekanan yang meningkat pasca-kekalahan dari Lazio, menunjuk Massimo Brambilla sebagai pelatih karteker. Nama Luciano Spalletti kini disebut-sebut sebagai kandidat terkuat mengisi kursi pelatih Juventus.

Artikel Terkait : Nico Paz Inter Milan Terganjal Klausul Real Madrid

Igor Tudor Juventus Resmi Dipecat, Spalletti Calon Terkuat (2)
Igor Tudor Juventus Resmi Dipecat, Spalletti Calon Terkuat (2)

Juventus Mendepak Igor Tudor dari Kursi Pelatih

Juventus telah memutuskan berpisah dengan pelatih Igor Tudor, mengakhiri kebersamaan selama tujuh bulan. Pemecatan ini terjadi meski Tudor membawa klub finis di empat besar Serie A dan lolos ke Liga Champions. Namun, delapan pertandingan tanpa kemenangan membuat kesabaran manajemen habis.

Juventus pulang dari Stadion Olimpico dengan kekalahan 1-0 dari Lazio. Bianconeri kini gagal mencetak gol dalam empat pertandingan berturut-turut. Sebelum pengumuman pemecatan, Tudor menghadapi media dan membahas tanggung jawab serta moral para pemainnya. Ia menegaskan skuad harus tetap bersatu.

“Juventus FC mengumumkan telah membebastugaskan Igor Tudor sebagai pelatih kepala,” demikian bunyi pernyataan klub. “Klub berterima kasih kepada Igor Tudor dan seluruh stafnya atas profesionalisme dan dedikasi mereka.”

Awal Penuh Harapan dan Momen Krusial

Masa jabatan Tudor sempat dimulai dengan harapan. Ditunjuk pada Maret 2025, ia ditugaskan menstabilkan Juventus. Target itu berhasil dicapai dengan mengamankan kualifikasi Liga Champions dan mendapatkan perpanjangan kontrak dua tahun. Rekor awalnya menunjukkan lima kemenangan, tiga hasil imbang, dan satu kekalahan dalam sembilan pertandingan Serie A.

Di bawah Tudor, Juventus sempat menunjukkan disiplin taktis dan stabilitas pertahanan. Meskipun demikian, momentum itu menguap dengan cepat. Juve kini telah menjalani delapan laga tanpa kemenangan. Tiga poin terakhir diraih pada pertengahan September dengan kemenangan mendebarkan atas Inter Milan.

Kekalahan dari Lazio menjadi titik kritis. Bahkan Tudor mengakui setelah kekalahan: “Kami jelas kehilangan sesuatu. Ketika mencapai 20 meter terakhir, seseorang harus mencetak gol, jika tidak, Anda akan dihukum.”

Negosiasi Intensif dengan Luciano Spalletti

Setelah pemecatan Igor Tudor Juventus, manajemen segera mengevaluasi kandidat jangka panjang. Menurut berbagai laporan, Roberto Mancini, Luciano Spalletti, dan Raffaele Palladino berada di puncak daftar.

Dari ketiga nama itu, Spalletti menjadi kandidat terkuat. Laman Sky Sport mewartakan, mantan pelatih Tim Nasional itu belum pernah sedekat ini dikaitkan dengan Juventus. Spalletti telah memulai diskusi dengan FIGC untuk membebaskan dirinya, dan keinginannya untuk kembali melatih klub sangat besar.

Negosiasi antara Juventus dan Spalletti dikabarkan telah memasuki tahap akhir. Kontak awal telah dilakukan, dan pelatih kelahiran Certaldo ini terbuka untuk menerima tawaran Bianconeri, dengan kontrak hingga Juni dan perpanjangan otomatis jika mereka lolos ke Liga Champions. Juventus ingin pelatih baru mereka berada di bangku cadangan saat melawan Cremonese pada 1 November.

Anton

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *