AntonViktor Gyokeres sedang melalui masa sulit di Arsenal setelah gagal mencetak gol dalam enam laga berturut-turut. Meskipun demikian, bos Arsenal, Mikel Arteta, mengklaim ia tidak khawatir dengan paceklik gol tersebut.
Namun, Arteta memberikan peringatan tegas kepada sang striker Swedia. Ia menegaskan bahwa mengenakan seragam nomor 9 Arsenal datang dengan ekspektasi yang tinggi dan tekanan yang tak henti-hentinya. Inilah dilema yang kini dihadapi Viktor Gyokeres Arsenal di Liga Primer Inggris.
Artikel Terkait : PSSI Pecat Patrick Kluivert: Timnas Indonesia Cari Pelatih Baru Usai Gagal Piala Dunia
Tekanan Liga Primer Menghantam Gyokeres
Setelah mencetak 97 gol yang mencengangkan dalam 102 penampilan untuk Sporting Lisbon, transisi Gyokeres ke sepakbola Inggris jauh dari mulus. Pemain berusia 28 tahun itu hanya mencetak tiga gol dalam 14 pertandingan untuk klub dan negaranya musim ini. Selain itu, ia belum mencetak gol dalam delapan pertandingan berturut-turut, rekor yang dimulai sejak 13 September.
Saat Arsenal bersiap menghadapi Fulham, Arteta telah mengambil sikap tegas. Ia memperingatkan bahwa seorang striker yang runtuh di bawah tekanan tidak akan bertahan lama di klub London Utara ini.
Pesan Jelas dari Mikel Arteta
Dalam penilaian yang sangat jujur, Arteta mengungkapkan pesan yang ia sampaikan kepada Viktor Gyokeres saat ia bergabung dengan klub.
“Saya katakan kepadanya sebelum pertemuan pertama, saya katakan, ‘nomor sembilan yang saya inginkan adalah nomor sembilan yang ketika ia tidak mencetak gol selama enam atau delapan pertandingan, ia bisa mengatasinya. Jika tidak, Anda harus pergi ke tempat lain karena ekspektasinya akan tetap ada’,” kata Arteta.
Arteta ingin Gyokeres mempertahankan kualitas dan etos kerjanya, terlepas dari hasil. Ia menegaskan bahwa paceklik gol adalah bagian dari sepak bola, bahkan untuk striker hebat. Oleh karena itu, ia meminta media untuk mengingat sejarah karier Gyokeres yang penuh tantangan dan perkembangannya yang luar biasa.
Kontribusi Viktor Gyokeres Melebihi Gol
Meskipun statistiknya tampak suram, Arteta bersikeras bahwa kontribusi Viktor Gyokeres jauh melampaui sekadar gol. Pelatih asal Spanyol itu yakin para penggemar akan segera menghargai pengorbanan taktis yang dilakukan pemain Swedia itu untuk tim.
Kontribusi itu mencakup menciptakan lingkungan, ruang, dan solusi bagi banyak pemain di sekitarnya. Mikel Arteta yakin, dengan bakat yang ada di tim, semua orang, termasuk Gyokeres, akan mendapatkan manfaatnya.
Tantangan dan Peluang Arsenal Raih Gelar
Arsenal kini berada di puncak klasemen Liga Primer. Namun demikian, tantangan besar menghadang, terutama setelah Arteta mengonfirmasi kapten Martin Odegaard harus absen setidaknya selama sebulan karena cedera ligamen medial.
Kapten tim, menurut Arteta, harus tetap menjadi teladan dan mendorong standar meskipun sedang cedera. Kemenangan atas Fulham akhir pekan ini akan memperlebar keunggulan mereka di puncak klasemen menjadi empat poin, memberikan tekanan besar pada Liverpool.
Saat upaya Arsenal untuk meraih gelar Liga Primer semakin meningkat, semua mata akan kembali tertuju pada Viktor Gyokeres. Tekanannya sangat besar, tetapi begitu pula kepercayaan yang diberikan manajernya kepadanya.
