Favorit Juara PSG Kalahkan Aston Villa 3-1 Di Liga Champions, Les Parisiens Selangkah Lebih Dekat Ke Semi-Final

Paris Saint-Germain (PSG) berhasil meraih kemenangan krusial 3-1 atas Aston Villa di leg pertama perempat-final Liga Champions yang digelar di Parc des Princes pada Kamis (10/4) dini hari WIB. Meski sempat tertinggal lebih dulu, tim asuhan Luis Enrique menunjukkan kemampuan luar biasa untuk membalikkan keadaan dan membawa pulang kemenangan meyakinkan. Kemenangan ini memperkuat status PSG sebagai salah satu favorit juara Liga Champions musim ini.

Artikel Terkait : David De Gea Siap Bahas Kontrak Baru Bersama Fiorentina: Tetap di Florence atau Cari Tantangan Baru?

Aston Villa Tunjukkan Perlawanan Sengit

Laga ini dimulai dengan kejutan ketika Aston Villa unggul terlebih dahulu pada menit ke-35. Morgan Rogers berhasil memanfaatkan umpan silang dari Youri Tielemans, menaklukkan kiper Gianluigi Donnarumma. Suasana di Parc des Princes sempat hening, terutama dengan kehadiran Pangeran William yang turut menyaksikan laga tersebut. Namun, keunggulan Villa hanya bertahan selama empat menit. PSG merespons dengan cepat melalui gol indah Desire Doue. Tendangannya dari jarak 20 yard melengkung dan mengelabui Emiliano Martinez, kiper Villa, yang terpaksa hanya bisa terdiam menyaksikan bola masuk ke gawangnya.

Kemenangan di Babak Kedua dan Gol Kemenangan

Babak kedua dimulai dengan PSG tampil lebih dominan. Khvicha Kvaratskhelia, yang sebelumnya menjadi ancaman di sisi sayap, mencetak gol kedua pada menit ke-49. Gol ini lahir setelah dirinya melewati Axel Disasi dan melepaskan tembakan keras yang tak bisa dijangkau Martinez. Keunggulan 2-1 ini membuat PSG semakin percaya diri, namun drama belum berakhir. Di masa injury time, Nuno Mendes mencetak gol ketiga bagi Les Parisiens. Mencuri bola dari kelengahan lini pertahanan Villa, Mendes mengecoh Martinez dan menaklukkan gawang Villa dengan tembakan ke atap gawang.

Gol ini menjadi pukulan telak bagi Villa yang sempat optimis bisa membalikkan keadaan dengan hanya tertinggal satu gol di leg kedua. Dengan kemenangan 3-1, PSG kini membawa keunggulan dua gol menuju leg kedua yang akan digelar di Villa Park.

PSG Kian Menegaskan Status Favorit Juara

Kemenangan ini semakin menegaskan bahwa PSG adalah tim yang sangat tangguh di Liga Champions musim ini. Sejak dibesut Luis Enrique, PSG menunjukkan perpaduan permainan penguasaan bola yang tenang dan serangan cepat yang sangat efektif. PSG telah membuktikan kualitas mereka dengan mengalahkan tim-tim besar seperti Manchester City dan Liverpool di babak sebelumnya.

Kemenangan ini juga membawa statistik menarik. PSG kini telah memenangkan tujuh pertandingan setelah tertinggal lebih dulu, sebuah rekor yang menyamai musim terbaik mereka pada 1985/86 dan 2003/04. Hasil ini semakin menunjukkan betapa kuatnya mental bertanding yang dimiliki tim ini, terutama saat menghadapi tim-tim besar.

Sementara itu, Aston Villa, meskipun kalah, tetap menunjukkan perlawanan yang mengesankan. Di bawah asuhan Unai Emery, yang sebelumnya sempat menangani PSG, Villa mampu membuat tim raksasa Prancis itu kesulitan. Gol Rogers adalah bukti nyata bahwa Villa bisa menyulitkan tim besar, meski pada akhirnya mereka kalah di tangan PSG.

Leg Kedua di Villa Park: Ujian Berat bagi Villa

Kini, leg kedua di Villa Park akan menjadi ujian berat bagi Aston Villa. Tertinggal 3-1, tim besutan Unai Emery harus tampil sempurna di depan pendukung mereka untuk bisa membalikkan keadaan. Villa akan memerlukan setidaknya dua gol tanpa kebobolan untuk bisa memaksa perpanjangan waktu, dan tiga gol untuk memastikan lolos ke semi-final.

Di sisi lain, PSG tidak boleh lengah meski telah meraih keunggulan signifikan. Luis Enrique diperkirakan akan mengandalkan serangan cepat dan penguasaan bola yang stabil untuk meredam perlawanan tuan rumah. Mengingat performa terbaik yang ditunjukkan PSG musim ini, mereka berada di jalur yang tepat untuk melangkah lebih jauh di kompetisi ini.

Kemenangan ini juga menambah kepercayaan diri PSG yang saat ini semakin mengarah pada perburuan gelar pertama mereka di Liga Champions. Bagi Villa, leg kedua di Villa Park adalah kesempatan terakhir untuk menciptakan kejutan besar dan menunjukkan bahwa mereka bukan hanya pelengkap dalam turnamen elite ini.

Kesimpulan: PSG Masih Favorit, Namun Villa Belum Terkubur

Secara keseluruhan, PSG tetap menjadi favorit di leg kedua, berkat kemenangan 3-1 yang mereka raih di kandang sendiri. Namun, statistik menunjukkan bahwa Aston Villa tidak bisa dianggap enteng, apalagi dengan atmosfer yang akan mereka dapatkan di Villa Park. PSG perlu tetap fokus dan menjaga konsistensi permainan mereka agar tidak ada kejutan di leg kedua.

Bagi Villa, kesempatan untuk membalikkan keadaan ada, meski peluangnya semakin kecil. Mereka harus tampil habis-habisan untuk bisa mengimbangi kualitas permainan PSG, yang kini tengah dalam performa terbaik. Leg kedua akan menjadi laga penentu siapa yang benar-benar pantas melaju ke semi-final dan siapa yang harus mengakhiri perjalanan mereka di perempat-final Liga Champions musim ini.

Dengan kemenangan ini, PSG semakin mendekatkan diri ke mimpi mereka meraih trofi Liga Champions pertama dalam sejarah klub. Akankah mereka mampu mempertahankan keunggulan di leg kedua? Hanya waktu yang akan menjawab.