
David De Gea Siap Bahas Kontrak Baru Bersama Fiorentina Tetap di Florence atau Cari Tantangan Baru (1)
David De Gea kembali menjadi sorotan. Setelah tampil impresif bersama Fiorentina di musim 2024/25, mantan kiper Manchester United itu dikabarkan siap melakukan negosiasi kontrak baru dengan klub Serie A tersebut. Meski dalam kontraknya terdapat opsi perpanjangan otomatis hingga 2026, De Gea dan Fiorentina memilih membuka dialog terlebih dahulu untuk memastikan masa depannya.
Kiper asal Spanyol ini bergabung dengan La Viola pada musim panas 2024 dengan status bebas transfer, menandai kembalinya ke sepak bola profesional setelah hampir satu tahun tanpa klub. Kontrak awal berdurasi satu tahun senilai €1,2 juta itu ternyata hanya permulaan. Jika diperpanjang, De Gea akan menerima gaji dua kali lipat, yakni €2,4 juta per tahun.
Dalam wawancara eksklusif bersama La Repubblica, De Gea mengungkapkan bahwa dirinya merasa sangat nyaman tinggal di Florence dan bermain untuk Fiorentina. “Kota ini luar biasa, orang-orangnya hangat, dan klub ini punya sejarah yang menginspirasi. Saya langsung bilang ‘ya’ begitu Fiorentina datang,” ujarnya. Namun, ia juga menekankan bahwa keputusan soal masa depan akan diambil setelah musim ini berakhir.
Artikel Terkait : Bologna 1-1 Napoli: Ambisi Juara Partenopei Terhambat di Stadio Dall’Ara!

Performa Stabil di Bawah Mistar
Selama musim 2024/25, De Gea telah membukukan 10 clean sheet dari 31 pertandingan, hanya kebobolan 34 gol sejauh ini. Angka tersebut menjadi salah satu bukti bahwa meskipun sudah menginjak usia 34 tahun, ia masih merupakan salah satu penjaga gawang elit Eropa.
Penampilan konsisten De Gea juga ikut andil dalam menjaga stabilitas lini belakang Fiorentina. Bersama pelatih Raffaele Palladino, ia menjadi fondasi utama dalam upaya tim lolos ke kompetisi Eropa musim depan dan bahkan mengejar trofi Liga Konferensi UEFA.
Presiden klub, Rocco Commisso, secara terbuka mengungkapkan keinginannya untuk mempertahankan De Gea lebih lama di Stadio Artemio Franchi. Baginya, pengalaman dan ketenangan De Gea sangat penting dalam mengembangkan para pemain muda Fiorentina.
Antara Serie A dan Peluang Baru
Meski opsi perpanjangan sudah ada dalam kontrak, David De Gea tidak ingin buru-buru mengaktifkannya. Dalam laporan yang diterbitkan oleh TMW dan Calciomercato.com, sang kiper ingin berdiskusi langsung dengan direksi klub untuk melihat proyek jangka panjang yang ditawarkan.
Serie A menjadi pengalaman baru bagi De Gea setelah lebih dari satu dekade membela Manchester United di Premier League. Ia mengakui bahwa ritme dan pendekatan taktis sepak bola Italia memberikan warna berbeda dalam kariernya. Selain itu, kehidupan di Italia juga menjadi daya tarik tersendiri bagi pria asal Madrid tersebut.
“Saya suka kehidupan di sini. Saya membaca, menonton anime—salah satu passion saya—dan juga bermain Rainbow Six di PlayStation. Ini keseimbangan yang saya cari setelah bertahun-tahun berada di tekanan tinggi Premier League,” ungkapnya dengan santai.
Namun, tak menutup kemungkinan bahwa klub-klub lain mulai melirik jasanya setelah melihat performa stabilnya di Serie A. De Gea harus mempertimbangkan, apakah bertahan di proyek Fiorentina yang ambisius atau mengambil kesempatan terakhir dalam kariernya untuk kontrak jangka panjang di tempat lain.
Fokus Selesaikan Musim dengan Sukses
Untuk saat ini, fokus utama De Gea adalah menyelesaikan musim dengan hasil maksimal. Fiorentina masih berada dalam perburuan tempat Eropa melalui jalur liga maupun Liga Konferensi. Ia percaya bahwa timnya memiliki kualitas untuk mencapai target tersebut.
“Kami sedang dalam proses membangun. Ada chemistry yang kuat antara pemain, staf pelatih, dan presiden. Kami ingin menutup musim dengan kuat dan membawa Fiorentina kembali ke Eropa,” tambahnya.
Pertemuan antara De Gea dan jajaran direksi Fiorentina dijadwalkan berlangsung dalam beberapa minggu ke depan. Jika opsi perpanjangan diaktifkan, maka De Gea akan tetap membela Fiorentina hingga 2026, dengan kenaikan gaji signifikan. Namun, keputusan akhir masih menunggu bagaimana kedua belah pihak menilai ambisi dan arah klub ke depan.
David De Gea membuktikan bahwa dirinya belum habis. Penampilan solid di Fiorentina menjadi bukti bahwa pengalaman dan profesionalisme tetap menjadi aset besar di usia 34 tahun. Kini, semua mata tertuju pada negosiasi kontraknya. Akankah De Gea memilih bertahan dan membangun dinasti di Florence, atau mencari tantangan terakhir dalam karier sepak bolanya? Yang pasti, Fiorentina dan para tifosi berharap kisah ini akan berlanjut lebih lama.