
Chelsea PECAT Enzo Maresca Setelah Diimbangi Ipswich Town Masa Depan Sang Pelatih Kian Terancam! (4)
Chelsea kembali gagal meraih hasil maksimal di Liga Primer Inggris usai ditahan imbang 2-2 oleh Ipswich Town di Stamford Bridge, Minggu (13/4). Hasil mengecewakan ini membuat masa depan Enzo Maresca sebagai pelatih utama The Blues mulai dipertanyakan.
Tim tamu yang berada di zona degradasi mampu unggul dua gol lebih dulu sebelum Chelsea bangkit di babak kedua. Namun, comeback yang hanya menghasilkan satu poin ini tetap disambut sorakan dan kecaman dari suporter tuan rumah.
Artikel Terkait : Pep Guardiola Sudah Muak Dengan Ederson! Man City Siapkan Pengganti Senilai £63 Juta Di Musim Panas Ini

Peluang Chelsea ke Liga Champions Menipis
Dengan hanya meraih satu poin dari dua laga terakhir, Chelsea kini terdampar di peringkat enam klasemen sementara Liga Inggris. Mereka tertinggal satu angka dari Manchester City yang menghuni posisi kelima—batas zona Liga Champions. Jika performa buruk ini berlanjut, peluang Chelsea kembali ke Liga Champions musim depan bisa pupus.
Sejak Desember, performa The Blues menurun drastis meski sempat menunjukkan progres di awal musim. Tekanan terhadap Enzo Maresca semakin kuat karena target utama musim ini adalah mengembalikan Chelsea ke panggung Liga Champions.
Pihak Klub Masih Dukung Maresca, Tapi Sampai Kapan?
Meskipun banyak kritik mengarah pada Maresca, manajemen Chelsea disebut-sebut masih mendukung penuh pelatih asal Italia tersebut. Seorang sumber internal klub menyatakan kepada The Sum bahwa Maresca, dewan direksi, dan para direktur olahraga masih berada dalam satu visi.
“Semua yang ada di klub sepenuhnya mendukung dan berkomitmen untuk membawa kami kembali ke Liga Champions. Jika itu tak tercapai musim ini, tentu akan menimbulkan tanda tanya besar. Tapi sebagaimana adanya, Enzo masih dianggap sebagai orang yang tepat,” ujar sumber tersebut.
Meski begitu, dukungan ini tentu tidak akan bertahan lama jika hasil buruk terus berlanjut, terutama dengan jadwal padat dan laga-laga krusial yang akan datang.
Chelsea Fokus ke Liga Konferensi Eropa
Chelsea memiliki peluang untuk memperbaiki suasana hati fans saat menghadapi Legia Warsawa pada Jumat (18/4) dini hari WIB dalam leg kedua perempat final Liga Konferensi Eropa. The Blues mengantongi keunggulan agregat 3-0 dari leg pertama di Polandia.
Kemenangan dan kelolosan ke semi-final Liga Konferensi bisa menjadi penawar sementara bagi tekanan yang dirasakan Enzo Maresca. Gelar juara dari kompetisi ini juga bisa menjadi jalan alternatif bagi Chelsea untuk tampil di kompetisi Eropa musim depan jika gagal finish di empat besar Liga Primer Inggris.
Komentar Pengamat dan Tekanan dari Fans
Banyak pengamat sepak bola Inggris menilai bahwa hasil imbang kontra Ipswich adalah sinyal alarm bagi Maresca. Ketidakmampuan mengalahkan tim papan bawah seperti Ipswich di kandang sendiri jelas menunjukkan ada masalah dalam sistem permainan dan motivasi skuad.
Sementara itu, tekanan dari fans terus meningkat. Tagar #MarescaOut mulai ramai di media sosial usai pertandingan. Jika Chelsea kembali kehilangan poin di laga-laga berikutnya, bisa jadi pemecatan Maresca bukan lagi sekadar rumor.
Saatnya Maresca Bangkit atau Angkat Kaki
Chelsea kini berada di persimpangan jalan. Performa inkonsisten dan ancaman gagal lolos ke Liga Champions membuat posisi Enzo Maresca semakin tidak aman. Dukungan dari manajemen mungkin masih ada, namun kepercayaan suporter mulai luntur.
Maresca harus membuktikan dirinya dalam beberapa laga ke depan, terutama di ajang Liga Konferensi Eropa dan Liga Primer Inggris. Jika tidak, Chelsea mungkin harus mencari sosok baru untuk memimpin revolusi biru di musim depan.