Calon presiden Barcelona, Victor Font, telah melontarkan janji kampanye yang menghebohkan: hal pertama yang akan ia lakukan jika mengalahkan petahana Joan Laporta adalah menelepon Lionel Messi. Bintang Argentina itu baru-baru ini kembali mengunjungi Camp Nou yang sedang direnovasi, memicu spekulasi tentang kemungkinan kembali ke klub tersebut. Font ingin Messi kembali ke Barcelona dalam kapasitas apa pun.
Messi, jebolan akademi La Masia, adalah salah satu pemain terhebat dalam sejarah klub. Selama 17 tahun di Camp Nou, ia membawa Barcelona meraih sepuluh gelar La Liga dan empat trofi Liga Champions. Namun, pada tahun 2021, kendala keuangan memaksa klub berpisah dengannya.

Karier Messi dan Isu Kembali ke Camp Nou
Setelah meninggalkan Barcelona, Messi bergabung dengan Paris Saint-Germain (PSG) dan kemudian pindah ke Inter Miami (MLS) pada tahun 2023. Meskipun Messi menandatangani perpanjangan kontrak dengan Miami hingga 2028, ia mengunggah foto kunjungannya ke Camp Nou di media sosial.
Messi berharap bisa kembali ke Camp Nou, setidaknya untuk mengucapkan selamat tinggal sebagai pemain, sebuah kesempatan yang tidak pernah ia dapatkan. Oleh karena itu, Janji Kampanye Victor Font mengenai Messi sangat resonan di kalangan Culé.
Janji Kampanye Victor Font: Telepon Pertama untuk Messi
Dalam sebuah wawancara dengan Mundo Deportivo, Victor Font menyatakan bahwa jika ia menjadi presiden, panggilan telepon pertamanya adalah kepada Messi.
“Secara pribadi, sebagai penggemar Barca, saya merinding, tetapi jelas ini tergantung padanya,” ujar Font. Ia mengkritik Laporta karena mencoba memanfaatkan Messi untuk kepentingan pemilu.
Font menekankan kewajiban klub adalah berbicara dengan semua orang yang dapat memberikan kontribusi. Namun, ia menegaskan: “Keputusan pertama yang akan saya buat ketika kita memenangkan pemilu adalah kepada Leo Messi.” Font menambahkan bahwa Barcelona perlu merangkul Messi dan memastikan ia mendapatkan peran di klub yang ia inginkan. Memiliki patungnya saja tidak cukup.
Kritik Font Terhadap Laporta dan Isu Transparansi
Kampanye pemilihan presiden Barcelona untuk tahun 2026 semakin memanas. Victor Font secara resmi akan menantang Laporta.
Meskipun demikian, Janji Kampanye Victor Font tentang Messi bukanlah satu-satunya fokusnya. Ia juga mengkritik Laporta, menuduh dewan direksi saat ini menyembunyikan kerugian sebesar €80 juta. Selain itu, Font mempertanyakan keputusan untuk memberikan proyek pembangunan kembali Camp Nou kepada perusahaan konstruksi Limak, menunjukkan bahwa proses tersebut kurang transparan.
Laporta sendiri pernah gagal memenuhi janji kampanye terbesarnya pada tahun 2021, yaitu mempertahankan Messi di Barcelona. Hal ini menyebabkan mantan direktur Barcelona, Xavier Vilajoana, menuduh Laporta berbohong—sebuah poin yang digunakan Font untuk menggarisbawahi kegagalannya.