AntonCrystal Palace Rekor Klub baru kini terukir! Kalahkan Dynamo Kiev 2-0, The Eagles kini tak terkalahkan dalam 19 laga, memecahkan rekor yang telah bertahan sejak 1969.
Crystal Palace sukses menulis babak baru yang gemilang dalam 120 tahun sejarah mereka. Sebuah rekor klub baru untuk rentetan pertandingan tak terkalahkan terpanjang dalam sejarah berhasil mereka ciptakan pada Kamis (2/10) malam.
Tonggak sejarah yang luar biasa ini diraih di panggung Eropa. Kemenangan nyaman 2-0 atas tuan rumah Dynamo Kiev dalam laga pembuka fase liga Liga Konferensi Eropa secara resmi memperpanjang laju tak terkalahkan mereka menjadi 19 pertandingan di semua kompetisi. Pencapaian ini adalah puncak dari sebuah transformasi luar biasa yang dialami oleh klub di bawah arahan manajer Oliver Glasner.
Artikel Terkait : Xabi Alonso Real Madrid: Bantah Hoaks Valverde
Malam Bersejarah di Polandia: Kemenangan Tandang Pertama di Eropa
Crystal Palace mengukir sebuah malam yang tidak akan pernah terlupakan di panggung Eropa. Dalam pertandingan pembuka fase liga Liga Konferensi, mereka berhasil meraih kemenangan tandang pertama mereka dalam sejarah kompetisi mayor Eropa. Mereka menaklukkan wakil Ukraina, Dynamo Kiev, dengan skor meyakinkan 2-0.
Pertandingan ini harus digelar di Polandia. Namun, hal itu tidak menyurutkan semangat 2.500 penggemar setia Palace yang melakukan perjalanan jauh untuk menyaksikan tim kesayangan mereka meraih tiga poin krusial.
Gol-gol dari Daniel Munoz di babak pertama dan pemain pengganti Eddie Nketiah di babak kedua memastikan kemenangan yang relatif nyaman. Kemenangan ini tidak hanya menjadi awal yang sempurna bagi kampanye Eropa mereka, tetapi juga langsung menempatkan Palace sebagai salah satu tim favorit untuk menjuarai Liga Konferensi.
Pecahkan Rekor Klub Berusia 56 Tahun Milik Bert Head
Kemenangan atas Dynamo Kiev secara resmi menjadikan rentetan tak terkalahkan Crystal Palace menjadi 19 pertandingan di semua kompetisi. Ini adalah sebuah rekor klub baru yang terukir dengan tinta emas. Rekor sebelumnya telah bertahan selama 56 tahun, yakni 18 pertandingan tak terkalahkan.
Perjalanan luar biasa menuju rekor baru ini dimulai setelah sebuah kekalahan telak. Titik baliknya adalah saat mereka dihajar 5-0 oleh Newcastle United pada 16 April musim lalu. Sejak saat itu, The Eagles seolah tak tersentuh. Michael Olise Bayern Munich sukses mencatat rekor ini. Rentetan 19 laga tak terkalahkan ini mencakup kemenangan di final Piala FA atas Manchester City, dua kemenangan dan satu hasil imbang melawan Liverpool, serta keberhasilan menahan imbang Arsenal dan Chelsea.
Kontribusi Bintang: Munoz, Nketiah, dan Kreativitas Pino
Kemenangan bersejarah di Polandia tidak akan mungkin terjadi tanpa kontribusi gemilang dari para pemain kunci. Bek sayap asal Kolombia Daniel Munoz menjadi pembuka keunggulan. Eddie Nketiah, yang dimasukkan sebagai pemain pengganti, mencetak gol kedua Palace dalam waktu kurang dari 15 menit.
Namun, bintang sesungguhnya pada malam itu adalah rekrutan anyar Yeremy Pino. Pemain ini menjadi kreator utama dari kedua gol yang dicetak oleh Crystal Palace. Assist pertamanya adalah umpan silang matang untuk Munoz, sementara assist keduanya adalah umpan trivela cerdas untuk Nketiah.
Era Emas Crystal Palace di Bawah Oliver Glasner
Di balik rentetan rekor fantastis, ada seorang arsitek jenius bernama Oliver Glasner. Manajer asal Austria ini telah berhasil menanamkan sebuah mentalitas pemenang dan rasa lapar yang luar biasa.
Seusai pertandingan, Glasner justru menunjukkan sikap yang sangat membumi. “Saya tidak memikirkan tentang rentetan [tak terkalahkan] ini… Bagi saya, yang terpenting adalah apa yang akan datang berikutnya,” ujarnya. Ia langsung mengalihkan fokus tim ke pertandingan berikutnya.
Pencapaian luar biasa 19 laga tak terkalahkan ini adalah puncak dari sebuah transformasi dramatis. Kini, Crystal Palace adalah sang juara bertahan Piala FA, duduk nyaman di peringkat ketiga Liga Primer, dan telah memegang rekor klub baru.
